PKS UPDATE - Presiden
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) HM Anis Matta, Lc, menyampaikan, masa sulit
atas prahara kasus dugaan suap impor sapi yang menyeret nama mantan petinggi
PKS sudah teratasi dengan baik.
"Saya rasa prahara yang membelit PKS selama ini telah terlewatkan. Hal ini
ditandai dengan kemenangan kader PKS dalam setiap memomentum pelaksanaan
Pilkada yang digelar di beberapa daerah," kata Presiden PKS HM Anis Matta
saat berada di Mamuju, Sabtu.
Menurutnya, prahara yang membelit partainya selama ini dianggap ujian terbesar
dan Alhamdulillah, atas kerja keras yang dilakukan akhir-akhir ini ternyata tak
banyak berpengaruh terhadap elektabilitas partai politik (parpol) ini.
Ia menyampaikan, berbagai pendapat kalangan pengamat dan lembaga survei telah
memprediksi aib politik tersebut bakal mempengaruhi kredibilitas dan
elektabilitas PKS. Namun, terndyata tidak terbukti dengan hasil kemenangan dari
berbagai Pilkada di daerah.
"Rasanya prahara partai akhir Januari lalu itu justru membuat kader PKS
semakin solid. Ini kami cermati dengan terpilihnya kader PKS menjadi kepala
daerah di beberapa tempat," ucap Anis.
Beberapa Pilkada yang dimenangkan kader PKS, kata dia, pada momen pilkada yang
digelar Jawa Barat, Pilkada Jawa Timur, Pilkada di Jawa tengah dan Pilkada di
Sumatera Utara dan beberapa Pilkada lainnya.
Karena itu, kata Anis, yang juga mantan anggota DPR RI ini menyampaikan, masa
pemulihan itu dilakukan dengan meningkatkan gerakan Silaturrahim di seluruh
wilayah Indonesia.
"Kunjungan saya ke Sulbar juga bahagian gerakan Silaturrahim baik sesama
kader maupun simpatisan dengan komunitas masyarakat nelayan di Mamuju. Kegiatan
seperti ini menjadi seruan PKS untuk gencar melakukan komunikasi dengan masyarakat,"
ujar Anis.
Anis menambahkan, PKS telah mematok target bisa menembus angka tiga besar
secara nasional hasil Pemilu 2014.
"Target ini bukan perkara mudah. Makanya, kader PKS harus bekerja militan
untuk mendongkrak perolehan suara pada momentum Pemilu yang akan berlangsung
empat bulan kedepan," ungkap Anis.
Sumber: Antara
0 Response to "Prahara Yang Membelit PKS Sudah Lewat"
Post a Comment